ReportaseIslami – Sahabat Reportase yang berhagagia, jual-beli
produk secara online? Apapun produknya, waspadailah 'dosa-dosa' yang sering
dilakukan oleh para pedagang online berikut ini, jangan sampai kita kecolongan
melakukan beberapa hal berikut:
1.
Foto produk dan deskripsi produk tidak sesuai dengan aslinya
Karena pengaruh lighting saat pemotretan, biasanya ada
perbedaan antara warna produk di foto dengan aslinya. Oleh sebab itu,
perbedaan-perbedaan ini perlu dijelaskan oleh penjual agar pembeli tidak merasa
tertipu atau keliru memilih barang. Bahkan hanya perbedaan kecil warna saja
bisa membuat konsumen kecewa dan merasa tertipu. Oleh sebab itu perlu
menjelaskan dengan jujur mengenai produk yang kita jual. Apalagi pembeli tak
melihat dan menyentuh langsung produk aslinya, hanya melalui foto dan deskripsi
yang diberikan penjual.
“Pedagang yang jujur dan terpercaya akan dibangkitkan
bersama para Nabi, orang-orang shiddiq dan para syuhada.” (HR. Tirmidzi
no.1209)
2.
Membuat testimoni palsu
Karena masih produk baru dan belum ada pembeli, banyak
penjual online yang akhirnya membuat testimoni palsu yang membagus-baguskan
produk dagangannya untuk meyakinkan calon pembeli. Hal ini sungguh tidak
diperbolehkan, terutama jika kualitas produknya tidak sebagus testimoni yang
digembar-gemborkan.
Dari ‘Abdurrahman bin Syibel, ia berkata: Rasulullah
Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: “Para pedagang adalah tukang maksiat”. Di
antara para sahabat ada yang bertanya: “Wahai Rasulullah, bukankah Allah telah
menghalalkan jual-beli?” Rasulullah menjawab: “Ya, namun mereka sering berdusta
dalam berkata, juga sering bersumpah namun sumpahnya palsu”. (HR. Ahmad)
3.
Tidak mengecek kualitas barang sebelum dikirim sehingga memberikan barang yang
cacat
Kadang kala penjual tidak memastikan kualitas barang
pesanan sebelum dikirim, sehingga memberikan barang yang cacat kepada costumer
dan tidak bersedia memberi barang ganti sebagai kompensasi. Padahal jelas
Rasulullah bersabda, "Barangsiapa menjual barang jelek & tak menjelaskannya,
maka ia senantiasa dalam murka Allah & laknat para malaikat." (HR.
Ibnu Majah, no. 2238)
4.
Lupa bahwa godaan setan amat banyak dalam perniagaan
Karena terlalu seru berdagang online, akhirnya bablas
waktu shalat, lupa berdzikir, serta lupa mengumpulkan bekal akhirat. Padahal
Rasulullah sudah memperingatkan, “Wahai para pedagang, sesungguhnya setan dan
dosa hadir dalam jual-beli. Maka iringilah jual-belimu dengan banyak
bersedekah” (HR. Tirmidzi 1208, ia berkata: “Hadits ini hasan shahih”)
5.
Tidak peduli pada halal/ haramnya produk yang dijual
Ada penjual online yang berdagang obat aborsi untuk
menggugurkan kandungan, menjual makanan yang tidak jelas halal/ haramnya,
minuman keras, kosmetika yang mengandung merkuri, serta berbagai produk yang
bahkan sudah jelas-jelas haram diperjualbelikan.
"Sesungguhnya Allah dan Rosulnya mengharamkan jual
beli arak, bangkai, babi dan berhala." (HR. Bukhari dan Muslim)
Oleh karena itu kita perlu berhati-hati dengan produk
yang kita jual, pastikan zatnya halal, thoyyib, dan bermanfaat.
Sahabat reportase, demikianlah beberapa 'dosa' pedagang
online yang perlu kita waspadai, jangan sampai kita melakukan hal-hal tersebut
dalam berdagang.
Berdaganglah yang baik agar hasilnya menjadi berkah
bagi keluarga kita.
Sumber : ummi-online.com